Setelah terpending
sekian lama (sekali) akhirnya sempet juga ngeriview dua aplikasi do’a ini *bernafas lega;p. sebelum mulai dengan
reviewnya, Mbu numpang curcol dikit yaaa … ternyata ya nge blog itu *minimal buat si Mbu memang sangat mood
based deh, kaya masalah riview-review-an ini nih, semangat banget karena waktu
awal launching rencana udah jelas targetnya yaitu sebagai supply Ramadhan jadi saat target
kelewat mood pun serentak pada kabur, huhuhu ~,~… akhirnya ngerjainnya sekarang
jadi rada stress karena sebenernya udah kepengen posting yang lain tapi masih
terikat janji (sama diri sendiri) dan ya HARUS ditepati dong! *pasang iket kepala ... ganbatte!!!!
Nahhh jadi
buat blogger dan bloggerwati (apaan tuh;p) terutama yang masi baru mulai kaya
si Mbu mesti sadar banget sama hal ini, kalo ada ide langsung aja eksekusi! Toh
nanti kalo ga puas mah bisa di edit lagi, ya ngga:D. Ah baiklah itu aja sih
curcolnya, sekarang dengan ikat kepala sudah terpasang *ini literal lho sodara-sodara!hohoho… dan dimulakan dengan
basmallah kita lanjut reviewnya (/’+’)/
Oke, meskipun
aplikasi yang mau Mbu review ini bukan game melainkan aplikasi kumpulan audio
do’a-do’a untuk menyertai kegiatan sehari-hari kita muslim, tapi da buat Hika
mah ya dianggap game aja^,^v. Di play store sebenernya bertebaran
aplikasi-aplikasi serupa, tapi Mbu cuma membandingkan dua app aja yaitu “Kids Supplications (Duas)” dari aliftek Inc.
sama “Muslim Kids Series – Dua” dari yufid.org alasannya simply karena mereka
berdua itu yang duluan muncul di search list, wkwk *tutup muka <(/x\)> .
Oke overall
beginilah kira-kira hasil penilaian Mbu sama kedua aplikasi ini :
- Kelengkapan do’a. bisa dibilang dua-duanya cukup lengkap memprovide do’a dalam arti do’a yang dimunculkan keduanya meliputi hampir semua kegiatan harian kita. Tapi do’a di Kids Supplication lebih banyak (mengcover 110 do’a, sementara di Kids Series cuma mengcover 39 bacaan do’a). Ini salah satunya karena di Kids Supplication kadang ada beberapa alternatif do’a buat satu hal yang sama, misalnya do’a untuk dibaca di pagi hari dia menyajikan dua alternatif do’a, dan seterusnya.
- Interaktivitas. Kedua aplikasi ini menyajikan do’a lewat tulisan bahasa Arab beserta artinya (arti do’a pada Kids supplication hanya tersedia dalam bahasa Inggris dan Urdu sedangkan Kids Series menyediakan juga versi bahasa Indonesia). Kedua aplikasi juga dilengkapi dengan audio sehingga kita bisa mendengarkan do’a tersebut dibacakan tapi sayang yang dibacakan hanya bacaan do’a nya sedangkan hal mengapa do’a itu dibacakan juga artinya ngga dilengkapi audio padahal ini bakal bernilai lebih terutama kalo penggunanya masih anak-anak kayak Hika. Oya untuk urusan audio ini Hika lebih suka yang Kids Series soalnya yang keluar suara anak-anak;p. Selain audio dan tulisan, aplikasi-aplikasi ini juga menyertakan ilustrasi gambar. Nilai perbandingannya? Hmm…sama lah…ada beberapa gambar yang begitu dilihat sepintas Hika bisa langsung nebak itu mewakili apa, misalnya wudlu. Tapi ada juga yang ilustrasinya saru jadi penafsirannya juga kadang malah bodor, kaya misalnya Do’a ketika kagum terhadap sesuatu (Kids Series) karena ilustrasinya ada gambar “kerlap-kerlip” Hika mengartikannya sebagai “Do’a bintang-bintang” atau do’a saat anggota badan ada yang sakit disangka Hika sedang makan permen, atau gambar kue di Kids Supplication yang digunakan untuk mengilustrasikan do'a saat melihat sesuatu yang disukai diartikan Hika sebagai do’a bikin kue;pp wkwk…tapi ya dengan sedikit penjeasan dia pun mengerti;0)
- Kelengkapan bantuan. Kalau yang satu ini Kids Suplication yang menang, karena aplikasinya dilengkapi dengan tombol search sehingga kita bisa nyari doa yang ingin kita tau, bisa bookmark juga, dan bisa dishare lewat aplikasi lain kaya facebook, whats app, hangouts, dll. Kalau tombol repeat dan informasi sumber (dalil) do'anya mah dua-duanya ada.
- Nilai tambah. Selain yang udah disebutkan diatas khusus untuk Kids Supplication ada kelebihannya, yaitu untuk do’a-do’a tertentu disebutkan juga keutamaan saat kita membacanyaJ
Mbu seneng
banget sama kedua aplikasi ini, jadi dua-duanya mbu install. Harapannya Hika dan
Alun juga Mbu dan Ama sadar dan terbiasa mengiringi setiap perbuatan dengan
mengingat Allah ya salah-satunya lewat do’a-do’a seperti yang dicontohkan
Rosul.
Oya,
aplikasi ini juga somehow ngasi inspirasi lho sama Mbu buat bercerita, kayak do’a
terakhir di Kids Series, “Do’a apabila merasa takut dan kesepian ketika tidur,”
Mbu jadi bercerita tentang seorang anak yang pada suatu hariiii *ini kata-kata pembuka wajib buat semua cerita Hika wekekek;p berlibur ke rumah
kakek dan neneknya, dia menangis terus karena ingin tidur sama ibunya, lalu dia
ingat cerita ibunya tentang anak-anak burung yang ditinggalkan orang tuanya
mencari makan, mereka sendirian diatas pohon tinggi tapi mereka ngga takut
karena Allah melindungi mereka, dia juga ingat do’a ini yang diajarkan oleh
ibunya dan setalah baca do’a dia jadi ga takut lagi karena kata Ibunya kalau
ada yang berdo’a Allah bakal mengabulkan dan Allah juga bakal melindungi
seperti Allah melindungi anak-anak burung di sarangnya … hehe, kadang kalau
Hika sedang buka-buka aplikasi ini sendiri dia bakal mengulang cerita-cerita
yang mbu kisahkan meskipun loncat-loncat dan seringkali kecampur-campur tapi
overall ceritanya cukup lengkap dan nyambung, tambah poin deh buat teteh Hika *cium mesra teteh Hika&+
Hahaha... jadi suatu hari.... xD
BalasHapuskalo nanti suatu harinya brubah jadi bahasa jerman nya mbu?
Wah harus install ni. Tengkyu reviewnya mbu arsi ^^
Moallll tetep aja bakal pada suatu hari ah*Mbu yg ga bisa2 bahasa Jerman =( wkwk
HapusIya Mia, lumayan lho Hika hafalan nya nambah beberapa do'a pendek kaya do'a masuk n keluar kamar mandi, doa naik kendaraan do'a bangun tidur sama jawab adzan.. Hehe..
Aku udah ada aplikasi ini di Tab, kalau liat gambar kartun anak doanya si kayaknya aplikasi yang sama Mak walau tampilannya beda. Memang belum diupdate sih he he. Tapi memang aplikasi ini edukatif, selain membacakan doa sehari-hari dari buku, aplikasi ini membantu orang tua untuk mengetahui (dan belajar juga) bacaan doa yang benarnya seperti apa.
BalasHapusIya bener mak, soalnya kadang saya sendiri suka lupaan dan tambah lagi distu ada juga dalil riwayat dari do'anya:D
Hapuskerasa pisan setelah Fakhira menginjak usia SD teh...pingin menggiring kearah yg islami...
BalasHapustapi andri mah jadi lebih tertarik ceurita anak burung...
sekali2 mah publisna ceurita dongeng nukararitu ci....saya ikut menghayati oge...
kang Andri, mau dong ceritanya*lho..?;p maksudnya arsi menampung cerita-cerita ala kang Andri gitu tah^^V
Hapus